Ustadz Haikal : UAS Jadi Kontroversi Usai Diundang KPK Karena Bukan Pendukung Jokowi

Bermula ketika Ustadz Abdul Somad diundang untuk mengisi ceramah di KPK. Ternyata diundangnya UAS ceramah di KPK berbuntut panjang dengan kabarpemeriksaan orang KPK yang mengundang UAS.
Media sosial ramai membicarakan soal hal ini. Baik yang pro maupun kontra.
Salah satu unggahan netizen adalah akun @@R4jaPurwa yang merupakan influencer di dunia Twitter. Akun @R4jaPurwa menulis :
"Apakah Pak @jokowi paham kejadian-kejadian seperti ini? Atau hanya orang-orang sekitarnya aja yang caper? Maunya pada ribut mulu gtu? @haikal_hassan on @tvOneNews. Tulis akun @R4jaPurwa
Apakah Pak @jokowi paham kejadian-kejadian seperti ini? Atau hanya orang-orang sekitarnya aja yang caper?— Raja Purwa (@R4jaPurwa) November 25, 2019
Maunya pada ribut mulu gtu?@haikal_hassan on @tvOneNewspic.twitter.com/b5BOpSWU3l
Ustadz Haikal Hassan Baras alias Babeh Haikal di acara Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne bicara tentang Ustadz Abdul Somad (UAS) yang ditolak oleh Ketua KPK Agus Rahardjo.
"Baru kali ini Ketua KPK ngurusin siapa yang ceramah di kantornya, gak ngurusin korupsi yang besar-besar," kata Babeh Haikal.
UAS ditolak, sementara Gus Muwafiq diterima baik-baik tanpa kehebohan.
Babeh Haikal menyebut penolakan UAS dan ustadz-ustadz lain, termasuk dirinya, ditolak di hampir lembaga pemerintah/kementerian... itu hanya karena terkait dukungan Pilpres.
"Penolakan ini karena beliau (UAS) tidak mendukung Jokowi, termasuk saya," kata Babeh Haikal.
"Sudah pasti (ini karena pilihan politik). Saya jamin," tegas Babeh Haikal. []